Bisnis kafe sedang menjamur beberapa tahun ini, karena margin keuntungannya cukup besar dan modalnya juga tidak terlalu tinggi. Jika Anda punya teras depan yang luas, bisa dijadikan kafe rumahan, apalagi ketika lokasinya strategis. Sebuah kafe rumahan bisa berdiri berkat semen SCG dan bahan bangunan lain, dan didesain dengan sangat cantik.
Namun mengubah teras jadi sebuah kafe rumahan memiliki beberapa tantangan. Membuat bangunannya mudah tetapi apakah Anda sudah memikirkan konsep kafenya dan target marketnya? Semua wajib dipikirkan agar tidak merugi di kemudian hari.
6 Cara Bikin Kafe Rumahan di Teras, Gampang Banget!
Berikut ini cara membangun kafe rumahan yang cozy sekaligus memiliki omzet yang tinggi:
1. Perbaiki Kondisi Lantai Teras
Jika Anda ingin membangun kafe rumahan, maka yang perlu diperhatikan adalah bagian lantainya. Jangan sampai lantai berlubang, retak, bahkan ada sarang semutnya. Bagian lantai wajib diperbaiki agar rata dan konsumen menginjaknya tanpa khawatir.
Jika teras masih cukup luas dan kafenya semi terbuka, maka bagian bawahnya bisa diberi rumput agar mengesankan nuansa hijau dan homey. Agar tidak merepotkan perawatannya, Anda bisa memilih rumput sintetis yang banyak dijual di toko online maupun offline. Pastikan semua bagian bawah kafe tertata rapi, rata, dan bersih.
2. Tentukan Konsep Kafenya
Sebelum membangun kafe rumahan di teras, maka Anda wajib memikirkan konsepnya terlebih dahulu. Apakah kafenya berkonsep merakyat sehingga yang dijual hanya kopi sasetan, bukan kopi yang digiling menggunakan grinder? Atau malah kafenya menyasar kalangan menengah ke atas yang ingin secangkir kopi berkualitas tinggi dengan aneka macam varian (cappucino, machiato, dll). Setelah konsepnya jadi, baru bangunan kafe didirikan.
3. Hubungi Arsitek Terpercaya
Untuk membangun sebuah kafe walau masih level rumahan, jangan ragu untuk memakai jasa arsitek yang terpercaya. Ia memiliki ilmu dan pengalaman untuk membuat sebuah bangunan, termasuk kafe. Dengan jasa arsitek maka dipastikan kafe akan terbangun dengan simetris, estetis, dan desainnya bagus.
4. Gunakan Material Bangunan yang Berkualitas Tinggi
Untuk membangun kafe maka Anda harus menggunakan material berkualitas nomor 1, seperti semen SCG, batako, dan lain-lain. Jika bahan bangunannya bagus maka kafe akan awet dan menguntungkan karena tidak usah direnovasi tiap tahunnya. Jangan main-main dengan kualitas material kafe karena berpengaruh juga ke kualitas bangunan.
5. Perhatikan Ventilasi Kafe
Salah satu hal yang sebaiknya diperhatikan dalam membangun kafe rumahan di teras adalah ventilasinya. Jika kafe dibuat dengan model semi terbuka maka udara bisa bebas masuk dan membuat pengunjung merasa betah, walau kondisi kafe sedang penuh. Namun ketika kafenya agak tertutup, jangan lupa ventilasinya harus lega dan dibersihkan dengan teratur. Ventilasi udara sangat penting agar sirkulasinya lancar dan membuat pengunjung makin betah.
6. Bagaimana Lighting di Kafe?
Urusan lighting juga wajib diperhatikan, agar pengunjung bisa asyik ngopi sambil foto-foto. Jika malam telah tiba maka pencahayaan di bagian luar kafe bisa dipercantik dengan lampu warna-warni. Namun ada juga model kafe yang lighting-nya hanya temaram, agar suasana makin syahdu. Yang penting jangan terlalu gelap karena akan menyulitkan pengunjung dan pramusaji dalam bergerak.
Membangun sebuah kafe rumahan di teras membutuhkan tekad yang kuat, konsep yang bagus, dan strategi marketing yang jitu. Perhatikan semua bagian kafe, mulai dari lantai sampai pencahayaannya. Jangan lupa ventilasinya harus lega agar pengunjung tidak sesak nafas. Untuk membangun kafe maka wajib menggunakan semen dan bahan bangunan dari SCG Indonesia yang sudah diketahui memiliki kualitas tinggi dan membuat bangunan kuat dan tahan lama. Dapatkan informasi selanjutnya mengenai semen cakap ini di https://scgbm.id/ .