IATA Usul Penerbangan Internasional Boleh Dibuka Lagi untuk yang Sudah Vaksin

Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) mengatakan bahwa penerbangan internasional harus dibuka kembali bagi mereka yang telah divaksinasi penuh. Menurut mereka, harus ada sebuah sistem yang membuat pelancong yang sudah divaksin bisa bepergian secara normal tanpa repot.

IATA juga telah mengusulkan pengujian dan verifikasi penumpang yang belum divaksinasi, tetapi ini juga harus dilakukan tanpa meningkatkan batasan yang sudah ada.

Wakil Direktur Jenderal dan Wakil Presiden Regional IATA untuk Asia Pasifik Conrad Clifford mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Vaksinasi dan pengujian memiliki peran dalam pemulihan perjalanan internasional. Ini bukan pilihan untuk menunggu vaksin tersedia secara luas sebelum membuka kembali perbatasan. Peluncuran vaksin global kemungkinan akan memakan waktu,” ujarnya menurut Times of India.

Menurut Clifford, penting juga untuk menguji penumpang sebagai alternatif bagi mereka yang tidak memiliki akses ke vaksin atau mereka yang tidak dapat divaksinasi karena alasan tertentu.

Namun, Clifford berpendapat bahwa bukanlah ide yang baik untuk mempertahankan sistem seperti sekarang. Terlebih, beberapa ilmuwan berpandangan bahwa Covid-19 bisa menjadi endemik.

IATA berpikir bahwa semua keputusan yang berkaitan dengan pembukaan kembali perbatasan mereka harus didasarkan pada informasi berbasis data.

Varian Delta dari virus ini menjadi perhatian utama pemerintah saat ini. Tetapi pemodelan data independen baru-baru ini oleh Boeing dan Airbus telah menunjukkan bahwa ada risiko rendah Covid-19 untuk tujuan penerbangan yang dibuka kembali tanpa aturan karantina, tetapi dengan strategi lain.

TIMES OF INDIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *